Jejak
Kecil di Tanah Budaya: Merajut Tradisi dalam
Tawa Anak DesaBy: Biwara Nala Seta
Seru! Ada
banyak manusia hebat disanaKegiatan
pengabdian masyarakat di Desa Dolanan Anak merupakan pengalaman yang membekas
dalam hidupku.
Dalam program ini, aku
tidak hanya berkontribusi untuk menjadi fotografer dalam menjalankan program
ini, tetapi juga berkesempatan untuk bertemu dengan orang-orang hebat yang
menginspirasidengan
dedikasi dan semangat mereka. Selama kegiatan, aku juga berk…
Jejak Kecil di Tanah Budaya: Merajut Tradisi dalam Tawa Anak DesaBy: Biwara Nala SetaMemulai kisah: Mengambil Resiko dan Memilih Bergabung bersama PPKO HMPS PGSDSelayaknya manusia, dihadapkan pada sebuah pilihan yang memiliki pengaruh terhadap masa depan tidak bisa semudah itu untuk memutuskannya. Dengan beberapa pertimbangan yang banyak mencuri waktu berpikirku, aku memberanikan diri untuk mengambil keputusan bergabung bersama PPKO HMPS PGSD. Keputusan ini menjadi perkara y…
Selengkapnya »Hal penting yang harus dipersiapkan untuk mendaki kawah Ijen adalah sejumput keikhlasan.
Berbaur bersama
warga lokal di lereng Gunung Ijen mengingatkanku tentang bagaimana hidup
berjalan seharusnya. Bergaul, saling menyapa, dan saling bertukar cerita. Hal
yang sederhana namun di kota-kota besar mulai tergerus oleh hiruk-pikuknya.
Mereka benar-benar membagikan keramah-tamahannya secara cuma-cuma.
Salut.
Padahal aku yakin, nasib mereka sebagai petani,
pedagang dan penyedia jasa p…
Berdamai dengan “Patah dan Runtuh”Jika kamu mengira ini adalah tulisan tentang tips dan trik agar bisa berdamai dengan perasaan Patah dan Runtuh, mungkin kamu salah mengunjungi tulisanku. Kamu telah tersesat, tapi tenang, walaupun tidak akan ada tips dan trik cara berdamai dengan patah dan runtuh, kamu tidak akan rugi jika kamu terus membaca tulisanku ini.Sebelumnya, selamat kamu telah tersesat di jalan yang benar. Sebab dari tulisanku ini akan sedikit ku sampaikan perihal B…
Selengkapnya »Berkenalan dengan PuisiBagaimana awal aku berkenalan dengan puisi? Jadi gini, dibanding berkenalan mungkin jauh lebih tepat disebut dengan dikenalkan, hal ini terjadi ketika aku masih anak-anak, waktu itu aku masih menjadi siswa SD kelas 3 yang hanya mengenal bermain dan belajar. Siklus kehidupannya hampir sama, pagi belajar di sekolah, siang bermain, malam bermain sambil belajar bareng ibu.Awal aku menemukan puisi saat malam belajar didampingi ibu, aku menemukan sebuah pui…
Selengkapnya »